MAKALAH IPA
Penyusun
Ubadi
Iskandar
Februari, 2013
SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN
(SMK) NEGERI
1 PANDEGLANG
Jl.Raya
Labuan Km.5 Kadulisung Pandeglang
2013
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat
dan karunia-Nya sehingga Makalah Ipa ini dapat kami selesaikan. Sholawat
beserta salam juga tidak lupa kami panjatkan kepada junjungan kita Nabi besar
Muhammad S.A.W. kepada keluarganya, sahabatnya dan kita semua selaku
pengikutnya sampai akhir zaman. Amin...
Makalah
ini kami susun berdasarkan materi IPA semester II/semester genap. Dimana
dimakalah IPA ini kami menguraikan materi tentang GEMPA BUMI TEKTONIK dan GEMPA
BUMI VULKANIK. Semoga dengan adanya makalah
ini kita semua bisa mengetahui apa itu gempa bumi tektonik dan gempa
bumi vulkanik sekaligus supaya kita mengetahui bagaimana tindakan yang tepat
saat gempa bumi terjadi.
Kami
menyadari bahwa dalam penulisan Makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan,
sesuai dengan pribahasa “Tak ada gading yang tak retak” , maksudnya kami selaku
penulis makalah ini menerima berbagai kritik dan saran yang sifatnya membangun
supaya makalah ini bisa jadi lebih baik lagi dan guna kesempurnaan makalah ini.
Dengan
dibuatnya makalah ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dewi Iderani
Gestiana selaku guru IPA yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk
membuat makalah ini, tidak lupa pula kepada teman-teman yang telah membantu
menyelasaikan makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga
makalah ini bisa bermanfaat bagi kita semua.
Pandeglang, Februari 2013
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR........................................................................................................ ii
DAFTAR
ISI...................................................................................................................... iii
BAB l PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang.............................................................................................................. iv
B. Rumusan
Masalah.......................................................................................................... iv
C. Tujuan
Pembelajaran...................................................................................................... iv
BAB ll DASAR
TEORI
A. Gempa
Bumi.................................................................................................................. 1
B. Jenis-jenis
Gempa Bumi................................................................................................ 1
C. Akibat
Gempa Bumi...................................................................................................... 5
D. Persiapan
Menghadapi Gempa Bumi............................................................................ 6
E. Tindakan
Yang Tepat Saat Gempa Terjadi................................................................... 7
BAB III LATIHAN
SOAL............................................................................................ 8
BAB IV KESIMPULAN............................................................................................... 10
BAB V GLOSSARIUM............................................................................................... 11
BAB VI DAFTAR
PUSTAKA...................................................................................... 13
Makalah
Gempa Bumi iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sampai saat ini planet bumi merupakan satu-satunya
planet yang dapat mendukung kelangsungan hidup seluruh makhluk, diantara
planet-planet lainnya. Oleh karena itu, pengetahuan tentang bumi dianggap
sangat berguna untuk kelangsungan hidup
penghuninya termasuk kita.
Di bumi ini masih banyak pengetahuan yang belum kita ketahui,
termasuk pengetahuan tentang gempa bumi dan mengetahui tentang adanya gempa
bumi itu. Dari hal ini kita dapat mengambil kesimpulan bahwa ruang lingkup ilmu
kita masih sangat kecil bila dibandingkan dengan luasnya jagat raya. Ini juga
merupakan bukti bahwa Allah Maha Besar, Maha Mengetahui atas segalanya dan kita
tidak sepatutnya sombong dengan pengetahuan kita yang sangat sedikit ini.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian gempa bumi?
2. Apa saja jenis-jenis gempa bumi?
3. Apakah akibat dari gempa bumi?
4. Apakah yang harus kita persiapkan
untuk mengahadapi kemungkinan terjadinya gempa?
5. Tindakan apakah yang paling tepat
saat gempa terjadi?
C. Tujuan pembelajaran
1. Agar kita bisa mengetahui apa gempa
bumi.
2. Agar kita bisa mengetahui apa saja
jenis gempa bumi.
3. Agar kita bisa mengetahui akibat
dari gempa bumi.
4. Agar kita bisa mengetahui yang harus
kita persiapkan untuk mengahadapi kemungkinan terjadinya gempa.
5. Agar kita bisa mengetahui Tindakan
yang paling tepat saat gempa terjadi.
Makalah Gempa Bumi iv
BAB II
DASAR TEORI
GEMPA TEKTONIK DAN GEMPA VULKANK
A.
Gempa Bumi
Gempa bumi adalah getaran yang terjadi dipermukaan
bumi yang berasal dari dalam lithosfer bumi (kulit terluar bumi). Gempa bumi
terjadi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan dalam
lithosper bumi. Gempa bumi bisa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng
bumi). Gempa bumi dapat dicatat oleh alat pencatat gempa bumi, yaitu seismograf. Gempa bumi diukur dengan
menggunakan alat yang dinamakan Pengukur Richter. Gempa bumi dibagi ke dalam
skala dari satu hingga sembilan berdasarkan ukurannya (skala Richter). Gempa
bumi juga dapat diukur dengan menggunakan ukuran Skala Mercalli.
B.
Jenis-Jenis Gempa Bumi
Ada 5 (lima) jenis gempa bumi yang dapat dibedakan
menurut penyebab terjadinya, yaitu:
1.
Gempa Tektonik
2.
Gempa Vulkanik
3.
Gempa Runtuhan
4.
Gempa Jatuhan
5.
Gempa Buatan
Tetapi dalam makalah ini hanya akan dijelaskan dua jenis gempa bumi
yaitu, Gempa bumi tektonik dan gempa bumi vulkanik. Berikut penjelasannya.
1. Gempa
Tektonik
Gempa bumi Tektonik adalah gempa yang disebabkan oleh bergeraknya/bergesernya
lempeng-lempeng atau kerak bumi. Gempa Bumi ini terjadi karena bertumbukannya/bergesekannya antar
lempeng atau kerak bumi sehingga mengakibatkan pergeseran didalam bumi. Karena
gesekan antar lempengan inilah yang menyebabkan gempa.
Gambar 1.1 Gempa Tektonik.
Makalah Gempa Bumi 1
Lapiasan-lapisan dalam kulit bumi terdiri atas beberapa lapisan, yaitu :
Ø Lapisan kerak bumi (lithosfer, terdiri atas batuan basa dan asam)
Ø Selubung bumi atau mantel bumi, yang terdiri atas :
v Mantel atas (astenosfer), meskipun umumnya bersifat padat, teapi sangat
panas dengan suhu kira-kira 1300o-1500oC dan dapat
mengalir secara perlahan-lahan.
v Mantel bawah (mesosfer), lebih padat dan panas karena besarnya tekanan,
suhunya mencapai 1500o-3000oC.
Ø Lapisan inti atau Barisfer, berupa oksida besi dan nikel.
Menurut teori tektonik kerak bumi terbagi menjadi lempengan-lempengan. Ada
lempengan yang besar dan ada yang kecil. Di antara lempengan-lempengan itu
terdapat retakan-retakan besar di kerak bumi. Lempengan-lempengan itu bergerak
perlahan-lahan dengan kecepatan 3-13 cm/tahun ke arah permukaan bumi. Dalam tatanan geologis,
di dunia dikenal delapan lempeng utama dan beberapa lempeng kecil yang
membentuk rupa bumi yang sekarang ada ini.
Delapan lempeng utama adalah :
1. Lempeng Australia
2. Lempeng
Eurasia
3. Lempeng
Pasifik
4. Lempeng
Afrika
5. Lempeng
Antartika
6. Lempeng
Amerika Utara
7. Lempeng
Amerika Selatan
8. Lempeng
Nazca
Sedangkan lempeng-lempeng kecil nya adalah :
1.
Lempeng Juan de Fuca
2.
Lempeng Scotia
3.
Lempeng Cocos
4.
Lempeng Arab
5.
Lempeng Filipina
6.
Lempeng Karibia
Lempeng-lempeng tektonik ada yang bergerak saling menjauh, saling
menggeser, bertumbuka (bertabrakan) atau menghujam terhadap lempeng lainnya.
Batas dari setiap lempeng merupakan daerah tektonik aktif dan dapat
dibedakan atas tiga jenis, yaitu:
1. Zona Konvergen
Pada zona ini terjadi penghancuran lempeng. Terjadi apabila dalam tabrakan
antara dua atau lebih lempeng tektonik dimana salah satu lempemgnya menghujam
(masuk) dibawah lempeng lainnya, dan lempeng yang lebih berat masuk dibawah
lempeng yang lebih ringan. Pada zone ini biasanya terdapat daerah pegunungan.
Contohnya, pegunungan himalaya terjadi karena tabrakan dua kerak
benua/kontinen.
Makalah Gempa Bumi 2
2. Zona Divergen
Pada zona ini, astenosfer naik dan menyebar sehingga litosfer yang berada
diatasnya akan iku terbawa dan terpisah menjadi dua bagian dengan arah yang
berbeda. Pada zona ini biasanya terdapat palung samudera.
3. Zona Sesar Mendatar
Didaerah ini tidak terjadi proses muncul atau hilangnya kerak bumi baru.
Disini terjadi pergeseran dua lempeng dengan arah yang berlawanan. Pada zona
sesar mendatar terjadi pergeseran lempeng dengan cara horizontal.
2. Gempa Vulkanik
Gempa Vulkanik atau gempa gunung api
merupakan peristiwa gempa bumi yang disebabkan oleh gerakan atau aktifitas
magma dalam gunung berapi. Gempa ini dapat terjadi sebelum dan saat letusan
gunung api. Getarannya kadang-kadang dapat dirasakan oleh manusia dan hewan
sekitar gunung berapi itu berada. Perkiraaan meletusnya gunung berapi salah
satunya ditandai dengan sering terjadinya getaran-getaran gempa vulkanik.
Gambar 1.2
Gempa Vulkanik.
Gempa bumi
gunung berapi terjadi berdekatan dengan gunung berapi dan mempunyai bentuk
keretakan memanjang yang sama dengan gempa bumi tektonik. Gempa bumi gunung
berapi disebabkan oleh pergerakan magma ke atas dalam gunung berapi, di mana
geseran pada batu-batuan menghasilkan gempa bumi. Ketika magma bergerak ke
permukaan gunung berapi, ia bergerak dan memecahkan batu-batuan serta
mengakibatkan getaran berkepanjangan yang dapat bertahan dari beberapa jam
hingga beberapa hari. Gempa bumi gunung berapi terjadi di kawasan yang
berdekatan dengan gunung berapi, seperti Pegunungan Cascade di barat Laut
Pasifik, Jepang, Dataran Tinggi Islandia, dan titik merah gunung berapi seperti
Hawaii.
Seperti
gempa bumi tektonik, sebagian besar gunung api di temukan di dekat batas
lempeng. Walaupun begitu beberapa diantaranya ditemukan jauh dari batas-batas
lempeng. Menurut perkiraan, gunung-gunung berapi ini di sebabkan oleh
daerah-daerah ekstra panas yang terisolasi, dikenal sebagai bintik panas. Para
ilmuwan percaya bahwa bintik panas berada di dalam astenosfer dan mantel yang
lebih rendah.
Makalah Gempa Bumi 3
Arus panas
diperkirakan naik melalui mantel disetiap bintik panas. Panas ekstra ini
menyebabkan pengaruh tekanan berkurang sehingga membentuk magma. Ketika naik, magma melintasi
litosfer, “membakar” jalannya dengan mencairkan batuan diatasnya. Secara
perlahan-lahan, gunung berapi terbentuk pada permukaan.
Letusan Vulkanik
Letusan
ini terjadi apabila magma naik melintasi kerak bumi dan muncul diatas permukaan.
Pada dasarnya, gunung berapi terbentuk saat pertama kali magam meletus ke
permukaan. Aktifitas magma yang mencapai permukaan ini di sebut sebagai erupsi.
Gambar 1.3
Letusan Vulkanik.
Erupsi
dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
1. Erupsi
Eksplosive (letusan), terjadi karena tenaga gas magma sangat besar dan letak
sumber magma sngat dalam,
sehingga terjadilah ledakan yang kuat.
2.
Erupsi Effusive (lelehan), terjadi karena tekanan gas magma lemah dan
letak sumber
magma
tidak dalam, sehingga tidak terjadi ledakan yang kuat.
Begitu telah terbentuk, sebuah gunung berapi akan terus meletus selama
masih banyak magma yang terkandung didalamnya, walaupun diantara
letusan-letusannya mungkin mungkin membutuhkan waktu puluhan, ratusan, bahkan
ribuan tahun. Aliran magma yang sampai ke permukaan bumi disebut lava.
Sedangkan lumpur panas yang dihasilkan karena campuran antara lava dengan air
disebut lahar.
Pada umumnya gempa bumi
vulkanik sangat jarang di rasakan oleh manusia, namun bisa dicatat oleh alat
pencatat gempa bumi yaitu seismograf. Meskipun ada gempa vulkanik yang terasa
oleh manusia itu hanya sebatas didaerah gunung berapi atau yang dekat dengan
gunung yang bersangkutan saja. Besar gempa bumi yang sering dirasakan oleh
manusia biasanya berkekuatan sekitar 4 Skala Ricther bahkan lebih.
Makalah Gempa Bumi 4
C. Akibat Gempa Bumi
Dibawah
ini ada beberapa contoh akibat dari gempa bumi, diantaranya adalah :
·
Kebakaran.
·
Banyak bangunan yang roboh.
·
Banyak memakan korban jiwa.
·
Permukaan tanah menjadi
merekat dan jalan menjadi putus.
·
Tanah longsor akibat
guncangan.
·
Banjir akibat rusaknya
tanggul.
·
Gempa didasar laut yang
menyebabkan tsunami. Dll.
Makalah Gempa Bumi 5
D. Persiapan
Menghadapi Gempa Bumi
Persiapan
menghadapi gempa bumi diantaranya adalah :
1. Menentukan
tempat-tempat berlindung yang aman jika terjadi gempa bumi, misalnya di kolong meja supaya tidak tertimpa reruntuhan.
Gambar 1.10
Berlindung dibawah meja.
2. Menyediakan air minum untuk
keperluan darurat.
3. Menyiapkan tas ransel yang berisi
(atau dapat diisi) barang-barang yang sangat dibutuhkan di tempat pengungsian,
misalnya:
·
Lampu senter berikut baterai cadangannya
·
Air minum
·
Kotak P3K
·
Makanan yang tahan lama seperti biskuit
·
Uang
·
Korek api
·
Lilin & Barang-barang berharga yang harus dibawa
saat keadaan darurat
Makalah Gempa Bumi. 6
4. Mencegah kaca jendela atau kaca
lemari pakaian agar tidak pecah berantakan di saat gempa bumi terjadi.
5. Mencari tahu lokasi tempat evakuasi
dan rumah sakit yang terdekat, apabila tidak ada pastikan anda tidak pergi ke
tempat yang lebih rendah atau tempat yang dekat dengan pinggir laut/sungai
untuk menghindari Tsunami.
E. Tindakan Yang Tepat Saat Gempa
Terjadi
Tindakan yang tepat saat gempa terjadi diantaranya adalah sebagai
berikut.
1. Matikan api kompor jika anda sedang
memasak. Matikan juga alat-alat elektronik yang dapat menyebabkan timbulnya api.
2. Membuka pintu dan mencari jalan
keluar dari rumah atau gedung.
3. Cari informasi mengenai gempa bumi
yang terjadi lewat televisi atau radio.
4. Utamakan keselamatan terlebih
dahulu, jika terjadi kerusakan pada tempat Anda berada, segeralah mengungsi ke
tempat pengungsian terdekat.
5. Tetap tenang dan tidak terburu-buru
keluar dari rumah atau gedung. Tunggu sampai gempa mereda, dan sesudah agak
tenang, ambil tas ransel berisi barang-barang keperluan darurat dan keluar dari
rumah/gedung menuju ke tanah kosong sambil melindungi kepala dengan helm atau
barang-barang yang dapat digunakan untuk melindungi kepala.
6. Jika anda harus berjalan di tengah
jalan raya, berhati-hatilah terhadap papan reklame yang bisa saja jatuh, tiang
listrik yang tiba-tiba rubuh, kabel listrik, pecahan kaca, dan benda-benda yang
berjatuhan dari atas gedung
7. Pastikan tidak ada anggota keluarga
yang tertinggal pada saat pergi ke tempat evakuasi.
8. Jika gempa bumi terjadi pada saat
Anda sedang menyetir kendaraan, jangan sekali-kali mengerem dengan mendadak
atau menggunakan rem darurat. Kurangilah kecepatan secara bertahap dan hentikan
kendaraan Anda di bahu jalan. Jangan berhenti di dekat pompa bensin, di bawah
kabel tegangan tinggi, atau di bawah jembatan penyeberangan.
Makalah Gempa Bumi
7
BAB III
LATIHAN SOAL
Pilihan Ganda
1. Getaran yang dirasakan/yang
terjadi dipermukaan bumi yang berasal dari dalam lithosfer (kulit bumi) disebut
. . .
a. Gempa bumi d. Gempa vulkanik
b. Gempa
tektonik e. Banjir
c. Tsunami
2. Gempa yang
disebabkan oleh bergeraknya/bergesernya lempeng-lempeng atau kerak bumi dinamakan gempa . . .
a. Gempa bumi d. Gempa vulkanik
b. Gempa
tektonik e. Banjir
c. Tsunami
3. . . . .
adalah batuan yang mencair didalam bumi karena pengurangan tekanan.
a. Gempa
tektonik d. Magma
b. Gempa
runtuhan e. Vulkanisme
c. Larva
4. Lapisan
kerak bumi terdiri atas . . .
a. Asam d. Batuan basa dan asam
b. Basa e. Cairan magma
c. Asam dan
Basa
5. Di daerah
ini tidak terjadi proses muncul atau hilangnya kerak bumi baru. Merupakan
penjelasan dari . . .
a. Zona Ekonomi
Eksklusif d. Zona Divergen
b. Zona
Konvergen e. Gempa Tektonik
c. Zona sesar
Mendatar
6. Gempa yang disebabkan
oleh aktifitas magma adalah gempa . . .
a. Gempa buatan d. Gempa tektonik
b. Gempa runtuhan e. Gempa magma
c. Gempa Vulkanik
7. Orang yang ahli
dalam ilmu gempa bumi disebut . . .
a. Sosiologi d. Seismograf
b. Sosiografi e. Seismologi
c. Klimatologi
Makalah Gempa Bumi 8
8. . . .
adalah aliran magma yang mencapai
permukaan bumi.
a. Lahar d. Lava
b. Magma e. Mahar
c. Erupsi
9. Dibawah ini
merupakan akibat dari gempa bumi, kecuali
. . .
a.
Banyak bangunan yang roboh. d. Kebakaran
b.
Memakan korban jiwa. e. Banyak makanan
c.
Tanah longsor akibat
guncangan.
10. Dibawah ini
merupakan lempeng-lempeng utama, yaitu . . .
a. Lempeng
Antartika, Lempeng Australia, Lempeng Karibia.
b. Lempeng Karibia,
Lempeng Scotia, Lempeng filipina
c. Lempeng Scotia,
Lempeng Nazca, Lempeng Eurasia
d. Lempeng Eurasia,
Lempeng Afrika, Lempeng Antartika
e. Lempeng Cocoa,
Lempeng Amerika Selatan, Lempeng Juan de Fuca
Essay
1. Sebutkan enam
lempeng-lempeng kecil !
.................................................................................................................................
2. Apa yang kamu
ketahui tentang Zona Divergen !
.................................................................................................................................
3. Apa yang dimaksud
dengan Lithosfer ?
.................................................................................................................................
4. Sebutkan dan
jelaskan dua jenis erupsi !
.................................................................................................................................
5. Lumpur panas
yang merupakan campuran antara lava dengan air disebut ?
.................................................................................................................................
Makalah Gempa Bumi
9
Kunci
Jawaban
Latihan Soal BAB III
PG
1. A 6. C
2. B
7. E
3. D 8. D
4. D 9. E
5. C 10. D
Essay
1)
1. Lempeng Juan
de Fuca
2.
Lempeng Scotia
3.
Lempeng Cocos
4.
Lempeng Arab
5.
Lempeng Filipina
6.
Lempeng Karibia
2)
Pada zona ini, astenosfer naik dan
menyebar sehingga litosfer yang berada diatasnya akan iku terbawa dan terpisah
menjadi dua bagian dengan arah yang berbeda. Pada zona ini biasanya terdapat palung
samudera.
3)
Lithosfer adalah
lapisan terluar kulit bumi (kerak bumi).
4) Erupsi
dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
1. Erupsi Eksplosive (letusan), terjadi
karena tenaga gas magma sangat besar dan
letak
sumber magma sngat dalam,
sehingga terjadilah ledakan yang kuat.
2. Erupsi
Effusive (lelehan), terjadi karena tekanan gas magma lemah dan letak
sumber
magma
tidak dalam, sehingga tidak terjadi ledakan yang kuat.
5) Lahar
Makalah Gempa Bumi 10
BAB IV
KESIMPULAN
·
Gempa bumi adalah getaran yang
terjadi dipermukaan bumi yang berasal dari dalam lithosfer bumi (kulit bumi).
·
Gempa Bumi dapat diukur dengan
menggunakan alat pengukur gempa bumi yaitu Seismograf.
·
Jenis-jenis gempa bumi
berdasarkan penyebabanya yaitu Gempa Tektonik, Gempa Vulkanik, Gempa Runtuhan,
Gempa Jatuhan dan Gempa Buatan.
·
Gempa bumi Tektonik adalah gempa yang disebabkan bergeraknya/bergesernya
lempeng-lempeng atau kerak bumi sehingga mengakibatkan
pergeseran.
·
Lapiasan-lapisan dalam kulit bumi terdiri
atas :
-
Lapisan kerak bumi (lithosfer, terdiri
atas batuan basa dan asam).
-
Selubung bumi atau mantel bumi (terdiri
atas astenosfer/mantel atas dan mesosfer/mantel bawah).
-
Lapisan inti atau Barisfer, berupa oksida
besi dan nikel.
·
Batas dari setiap lempeng merupakan daerah
tektonik aktif dan dapat dibedakan atas tiga jenis, yaitu zona konvergen, zona
divergen dan zona sesar mendatar.
·
Gempa Vulkanik atau gempa gunung api merupakan
peristiwa gempa bumi yang disebabkan oleh gerakan atau aktifitas magma dalam
gunung berapi.
·
Letusan Vulkanik terjadi apabila magma naik melintasi
kerak bumi dan muncul diatas permukaan.
·
Aktifitas magma yang mencapai permukaan ini di sebut
sebagai erupsi.
·
Erupsi dibagi menjadi dua jenis, yaitu erupsi
eksplosive (letusan) dan erupsi effusive (lelehan).
·
Akibat terjadinya gempa bumi, banyak bangunan yang roboh, kebakaran, banyak permukaan tanah menjadi
merekat dan jalan menjadi putus, banyak memakan korban jiwa, tanah longsor
akibat guncangan, banjir akibat rusaknya tanggul, gempa didasar laut yang
menyebabkan tsunami. Dll.
·
Delapan lempeng utama :
1. Lempeng Australia
2.
Lempeng Eurasia
3.
Lempeng Pasifik
4.
Lempeng Afrika
5.
Lempeng Antartika
6.
Lempeng Amerika Utara
7.
Lempeng Amerika Selatan
8.
Lempeng Nazca
·
Lempeng-lempeng kecil :
1. Lempeng Juan de Fuca
2. Lempeng Scotia
3. Lempeng Cocos
4 .Lempeng Arab
5. Lempeng Filipina
6. Lempeng Karibia
Makalah
Gempa Bumi 11
BAB V
GLOSSARIUM
·
Aftershocks
Gempa ini dikenal sebagai gempa susulan. Gempa utama (Main shock) yang memiliki kekuatan diatas 6 M biasanya memiliki gempa susulan.
Gempa ini dikenal sebagai gempa susulan. Gempa utama (Main shock) yang memiliki kekuatan diatas 6 M biasanya memiliki gempa susulan.
·
Earthquake Swarm
(Gerumbulan gempa)
Gempa-gempa yang terjadi pada satu lokasi tertentu. Sering berasosiasi dengan vulkanisme.
Gempa-gempa yang terjadi pada satu lokasi tertentu. Sering berasosiasi dengan vulkanisme.
·
Episenter
Tempat dipermukaan bumi yang tepat
berada diatas fokus/hiposentrum.
·
Episentrum
Tempat dipermukaan bumi tegak lurus
terhadap hiposentrum dimana gelombang permukaan pertama kali mencapai permukaan
bumi dan dirambatkan ke berbagai arah.
·
Erupsi
Aktifitas magma yang mencapai
permukaan bumi.
·
Esioseista
Garis khayal
pada peta yang menghubungkan tempat-tempat di permukaan bumi yang menglami
kerusakan fisik yang sama akibat gempa.
·
Fokus/Hiposentrum
Titik dimana
batuan menggelincir atau pecah untuk pertama kalinya, sehingga menyebabkan
gempa bumi atau sumber terjadinya gempa bumi.
·
Foreshocks
Getaran atau gempa-gempa yang lebih kecil yang terjadi sebelum terjadinya gempa besar.
Getaran atau gempa-gempa yang lebih kecil yang terjadi sebelum terjadinya gempa besar.
·
Gelombang
Permukaan
Gelombang
panjang yang berpusat dari episentrum dan dirambatkan ke segala arahdengan
kecepatan 3,5 sampai 3,9 Km per detik.
·
Gelombang
Gempa Primer
Gelombang
gempa dengan arah longitudinal yang dirambatkan dari hiposentrum menyebar ke
berbagai arah..
·
Gelombang
Gempa Sekunder
Gelombang
dengan arah transversal, merambat bersama-sama dengan gelombang primer dengan
kecepatan 4 sampai 7 Km per detik.
·
Gelombang
Seismik
Rambatan
energi yang disebabakan karena adanya gangguan di dalam kerak bumi, misalnya
ada patahan atau adanya ledakan.
·
Hiposentrum
Sumber peristiwa
gempa yang letaknya dibagian dalam kulit bumi.
·
Homoseisme
Garis khayal pada peta yang menghubungkan tempat-tempat yang dilalui gempa primer pada waktu yang sama.
·
Lahar
Lumpur panas yang merupakan campuran
antara lava dengan air.
Makalah Gempa Bumi 12
·
Lava
Aliram magma yang mencapai permukaan bumi.
·
Lithosfer
Bagian terluar kulit bumi/kerak bumi
·
Longitudinal
Gelombang yang arah rambatnya atau arah
gelombangnya searah dengan arah getarnya.
·
Magma
Batuan yang mencair didalam bumi karena
pengaruh tekanan.
·
Mainshock
Gempa utama yaitu sebuah gempa yang sering dilaporkan ketika terjadinya.
Gempa utama yaitu sebuah gempa yang sering dilaporkan ketika terjadinya.
·
Makroseisme
Gempa yang
intesitasnya besar dan dapat diketahui tanpa alat.
·
Mikroseisme
Gempa yang
intesitasnya kecil sekali dan hanya dapat diketahui dengan menggunakan alat
saja.
·
Pleistoseista
Garis khayal pada peta yang membatasi
daerah-daerah dipermukaan bumi yang mengalami kerusakan fisik yang paling parah
akibat gempa.
·
Seismograf
Alat pencatat kekuatan getaran yang
ditimbulkan oleh gempa.
·
Seismogram
Kertas hasil pencatatan seismograf. Hasil
seismogram berupa grafik garis.
·
Transversal
Gelombang yang arah rambatnya atau arah
gelombangnya tegak lurus arah getarnya.
Makalah Gempa Bumi 13
BAB VI
DAFTAR PUSTAKA
·
Telisa, Meta. 2013. IPA. Pandeglang : SMK
Negeri 1 Pandeglang.
·
Waluyo, Joko.
2007. Geografi. Jakarta : Graha Pustaka.
·
http://wikipedia.com/gempa_bumi.
Diakses 22 April 2012.
·
http://earth_quake/akibat_gempa.
Diakses 22 April 2012.
·
http://ensiklopedi_indonesia/perambatan_gelombang_gempa.
Diakses 22 April 2012
Sekian dan terimakasih ....
facebook : Bontot Ubis Bumerstar
Twitter : @ubadi iskandar
No comments:
Post a Comment